Gara-Gara Lupa Cabut Kunci, Motor Raib dalam 10 Menit, Aksi Cepat Polisi dan Warga Bikin Pelaku Gigit Jari!

SEMARANG - Hanya dalam hitungan menit, nasib apes menimpa Yolla Anggita (36), warga Wonoyoso, Pringapus, Kabupaten Semarang. Berniat membeli keperluan di sebuah konter HP di Dusun Sambeng, Desa Pringsari, motor yang ia parkir dengan kunci masih menempel langsung disikat maling yang kebetulan lewat. Kamis 17, April 2025.

Kejadian berlangsung pada Rabu sore, 16 April 2025, sekitar pukul 17.00 WIB. Yolla yang hanya berbelanja sebentar keluar dari konter dan langsung terkejut: sepeda motornya, Honda BeAT hitam H 4755 AZC, raib dari tempat parkir. Ia pun langsung melapor ke Polsek Bergas.

Baca juga: Bus Po. STJ alami kebakaran di ruas tol Ungaran KM. 433.800 jalur A

Merespons cepat, Kapolsek Bergas AKP Harjono SH bersama Kanit Reskrim Ipda Fery Irfantoro SH dan anggota piket langsung bergerak ke TKP. Berdasarkan penyelidikan awal dan keterangan saksi, pelaku diduga melihat motor dengan kunci masih terpasang, lalu secara spontan meninggalkan motornya sendiri diduga Yamaha Mio dan kabur membawa motor korban.

Baca juga: Penglasir Marak Di SPBU Kereng Pangi, Bahkan Tanpa Plat Nomor Polisi

Yang menarik, bukan hanya polisi yang turun tangan. Informasi kejadian ini langsung menyebar luas berkat bantuan komunitas lokal, ormas, hingga perguruan bela diri yang ikut menyisir wilayah sekitar. Hasilnya? Kurang dari empat jam setelah kejadian, motor korban ditemukan di sebuah minimarket wilayah Ampel, Boyolali.

“Pelaku diduga panik karena info kejadian langsung viral di komunitas. Motor korban ditinggal di lokasi, sedangkan motor yang diduga digunakan pelaku sudah kami amankan, ” jelas Kapolsek Harjono.

Baca juga: Jam Pidsus Periksa 1 Saksi Terkait Tipikor Perum Perindo 2016-2019

Setelah dipastikan, motor tersebut langsung diserahkan kembali kepada korban. Rasa haru dan lega menyelimuti Yolla yang tak menyangka motornya bisa ditemukan dalam waktu singkat.

Menanggapi kejadian ini, Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy, SIK., M.Si. mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan tidak meninggalkan kendaraan dalam keadaan rawan.

Baca juga: Bersurat Somasi Kewarganya, Kepala Desa Karangasem Demak Bertindak Seakan Lowyer

“Pastikan kunci sudah dicabut sebelum meninggalkan kendaraan. Jangan berikan celah pada pelaku kejahatan, ” tegasnya.

Kapolres juga mengapresiasi solidaritas masyarakat yang cepat tanggap dan aktif membantu kepolisian. “Kerja cepat ini bisa terwujud karena kolaborasi semua pihak. Terima kasih untuk warga yang ikut menjaga keamanan lingkungan, ” pungkasnya.

Baca juga: Gagalkan Pengiriman 8,4 kg Sabu, Polisi Ungkap Modus Baru

Redaksi: Jk_Zed / Tim Media Polres Semarang